INOVASI LITERASI MELALUI BARESTA di ERA 4.0 (Studi Kasus di MTs Negeri 3 Jombang)
Abstract
Growing and honing active and receptive language skills can be done by cultivating a passion for reading. By liking reading, it will train students to understand and interpret information and encourage them to develop critical thinking skills. This manuscript is a case study that involves the author carrying out and observing thoroughly and continuously an activity carried out by students. The aim of this Best Practice is to build the character and love of reading for MTsN 3 Jombang students through the Baresta strategy. The method used in implementing this Best Practice is experiential learning (experience-based), namely providing opportunities for students (grades VII, VIII, and IX) to apply their reading experience in writing and speaking activities, which is carried out over three semesters, namely the odd semester and the second semester. even 2021/2022 and odd 2022/2023. The results achieved in this activity are the honing of receptive and active language skills (reading, writing resumes, telling the contents of a book) and being able to publish either verbally or using YouTube, and practice critical thinking in answering questions.
References
Axford, B. (2009). Scaffolding Literacy.Victoria: Accer Pres.
Creswell, W.J. 2010. Research Design. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Evelyn Williams English. Pendidikan Literasi: Panduan Belajar Mengajar untuk Ruang Kelas dengan Kecerdasan Majemuk. Bandung: Penerbit Nuansa Cendekia. 2017. Hal. 16
Kementerian Pendidikan Nasional Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum dan Perbukuan. Pedoman Pelaksanaan Pendidikan Karakter Berdasarkan Pengalaman di Satuan Pendidikan Rintisan. Jakarta. 2011. Hal 3.
Kern, R. (2000). Literacy and Language Teaching. Oxford: Oxford University.
Noermanzah & Friantary, H. (2019). Development of Competency-Based Poetry Learning Materials for Class X High Schools. International Journal of Recent Technology and Engineering, 8(4), 6631.
Saleh, Abdul Rahman. 2005. Peningkatan Budaya Gemar Membaca dalam Perkembangan Perpustakaan di Indonesia. Bogor: Pers IPB. 2005. Hal. 122.
Ibnu, S; Mukadis, A; dan Dasna, W. 2003. Dasar-dasar Metodologi Penelitian. Malang: Lemlit UM
English, Evelyn Williams. 2017. Pendidikan Literasi: Panduan Belajar Mengajar untuk Ruang Kelas dengan Kecerdasan Majemuk. Bandung: Penerbit Nuansa Cendekia.
Kementerian Pendidikan Nasional Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum dan Perbukuan. 2011. Pedoman Pelaksanaan Pendidikan Karakter Berdasarkan Pengalaman di Satuan Pendidikan Rintisan. Jakarta.
Majid, Abdul. 2013. Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Prodi Pendidikan, Bahasa Indonesia, and Universitas Muhammadiyah Sukabumi, “LITERASI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4 . 0” (2019): 100–104.
Saleh, Abdul Rahman. 2005. Peningkatan Budaya Gemar Membaca dalam Perkembangan Perpustakaan di Indonesia. Bogor: Pers IPB.
Sanjaya, Wina. 2016. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Prenadamedia.
Suyadi. 2013. Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Tim Penyusun Kamus Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1999. Kamus Besar Bahasa Indonesia. ed. 2-cet. 10. Jakarta: Balai Pustaka.
Winkel, W.S dan Sri Hastuti. 2010. Bimbingan dan konseling di Institusi Pendidikan. Yogyakarta: Media Abadi.